OPERATOR DAN GAJI YANG AMBURADUL

saya kerja di warnet NABILA tepatnya di jalan sutoyo teluk dalam Banjarmasin. awalnya saya bahagia mendapatkan kerjaan ini karena tidak berbenturan dengan kuliah kampus. awal masuk saya tanya gaji dulu dan di putuskannya si pemilik warnet bilang bahwa gaji yang saya terima perbulannya 750.000 dan saya rasa itu lumayan untuk mahasiswa yang hidup mandiri. saya masuk kerja pertamakali setengah minggu udah akhir bulan dan akhirnya saya menerima gaji pertama saya, saya gak tahu berapa kali saya udah masuk dan uang yang saya terima 150.000. setelah berbulan-bulan saya kerja di pekerjaan ini ada yang aneh, salah satunya operator yang gak pernah betah disini dan saya rasakan itu sekarang kenapa banyak yang kerja disini dan itu gak betah. di tempat saya kerja boleh ngambil duit billing dengan syarat mencantumkan minusnya, dan inilah kisahku mengenai pekerjaan ini:

di bulan februari ini saya merasa jenuh dengan perkerjaan ini. oya, gajiku itu di bagi dua, jadi setengah bulan udah gajian yang kalau 750 000 di bagi dua samadengan 350 000,- yang saya bahas disini tepat di bulan februari akhir yaitu dari tanggal 15 sampai 28, yang gajianku di berikan pas tanggal 2 bulan setelahnya (maret). dari tanggal 15 saya kerja double kemaren soalnya banyak yang berhenti dari tempat kerjaan ini. saya luangkan waktu liburan saya untuk terus bekerja dan bekerja dengan niat ingin mengumpulkan duit lebih untuk persiapan uang kampus. yang saya herankan uang yang mustinya saya terima 400. 000 (karena kerja double) ternyata pas saya cek cuma 300.000, padahal minus dari billing yang saya ambil kemaren gak sampe 75.000, dan mungkin saya butuh penjelasan dari Bos mengenai ini, dan jika masih begini lebih baik saya mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang sesuai dengan prosedur yang telah di janjikan sebelum saya bekerja di tempat ini.

di samping pakerjaanku saya musti semangat untuk membuktikan pada orang tau kalau saya tidak hanya tahu menahu soal pekerjaan, tapi juga pembelajaran dan organisasi, meski saya capek tiap hari cuma tidur 4 jam selama satu hari satu malam, tapi itu semua tak membuat diriku menyerah apalagi mengelah dengan demua ini. maka dari itu saya sayangkan gaji yang tidak sesuai dengan omongan bos yang seperti saat aku dengar waktu dia menerimaku di tempat kerjanya,, lebih baik saya cari kerjaan lain dari pada harus menahan beban dalam kepalaku soal gaji,

Post a Comment

0 Comments